Di
Indonesia, bagi mereka yang baru saja lulus dari SMK, SMA ataupun MA, pada Agustus
sampai dengan September merupakan waktu yang dinanti-nanti oleh mereka,
mengingat pada bulan-bulan tersebut, di semua perguruan tingi di Indonesia, ada
penerimaan mahasiswa baru yang sekaligus juga merupakan awal perkuliahan baru
bari para mahasiswa.
Ilustrasi Memilih Laptop atau Notebook (Sumber: Google Image) |
Di jaman sudah mencapai banyak kemajuan dalam
teknologi, khususnya komputer, notebook dan gadget, untuk mahasiswa baru, kebutuhan
akan komputer atau laptop mungkin saat ini telah menjadi sesuatu yang dipenuhi.
Kebutuhan akan perangkat komputer atau laptop
tersebut, tentunya dengan tujuan utama agar bisa menunjang berbagai kegiatan di
dalam perkuliahan. Apalagi, bisa dipastikan, di masa-masa yang sudah memasuki
komputerisasi dalam banyak bidang saat ini, akan banyak sekali sistem
perkuliahan dan tugas yang pastinya menuntut mahasiswa perguruan tinggi untuk menggunakan
komputer atau laptop.
Jika dirasa tuntutan untuk dapat menggunakan
komputer terasa berat bagi para mahasiswa di jaman sekarang ini, maka, alangkah
sayangnya dia masuk ke perguruan tinggi. Kalau tuntutan untuk atau harus
memiliki komputer atau laptop, baru...... ini yang mungkin akan dirasa berat
oleh sebagian mahasiswa.
Faktanya, kemampuan finansial mahasiswa atau
orang tua dari mahasiswa tentu berbeda. Nah... di sinilah kita harus bisa ramah
sama siapapun. Siapa tahu ada sudara atau bahkan teman yang memiliki rejeki
berlebih, mau menghibahkan unit komputer atau laptop bagi mereka yang secara
finansial belum memungkinkan untuk membeli unit komputer atau laptop.
Sekarang..... sesuai dengan judul dari
artikel ini, pertanyaan yang akan kita ajukan adalah, laptop atau komputer seperti
apakah yang paling cocok sebagai pendamping dalam proses perkualiahan?
Berkaitan dengan pertanyaan di atas, pojokcyber.com
tentu saja merekomendasikan perangkat komputer yang mobile alias yang bisa di
bawa kemana-mana tanpa ribet. Perangkat komputansi yang mobile atau portable
atau bisa dibawa-bawa tanpa ribet, yang pojokcyber.com maksudkan, tentu saja
adalah Laptop atau Notebook.
Berikut ini saran atau tips yang bisa
pojokcyber.com kemukakan dalam memilih laptop atau notebook yang tepat:
1. Pilih Laptop dengan Spesifikasi yang Sesuai Kebutuhan
Spesifikasi laptop merupakan salah satu hal yang
sangat penting yang harus diperhatikan. Spesifikasi dari laptop atau notebook yang
disarankan di sini, tentu akan berbeda bagi setiap mahasiswa, yang dalam hal
ini akan dipengaruhi oleh kebutuhan perkuliahan sesuai dengan juruan yang
diambil.
Bagi Anda yang merupakan mahasiswa teknik
atau desain, maka pojokcyber.com menyarankan untuk memilih laptop atau notebook
dengan spesifikasi yang tinggi. Hal ini terkait dengan kegiatan perkualiahan yang
dipastikan akan banyak menggunakan software atau aplikasi grafis dan analisi
yang pastinya membutuhkan notebook atau laptop dengan kinerja yang cepat dan
performa yang tinggi serta stabil.
Sedangkan untuk Anda para mahasiswa kuliah di
luar jurusan itu atau yang kebutuhan perkuliahannya tidak menuntut terlalu
banyak aplikasi berat, maka Anda cukup memilih laptop atau notebook dengan
spesifikasi minimalis saja. Cukuplah untuk kegiatan komputasi ringan seperti
keperluan pengetikan dan pengolahan data menggunakan aplikasi pengolah kata,
browsing internet, dan lain-lain.
Konsekuensi dalam memilih laptop atau
notebook yang berdasarkan spesifikasi tersebut tentunya akan berdampak pada
masalah harga. Laptop atau notebook baru dengan spesifikasi minimalis, biasanya
berharga di kisaran 3.5 juta, sedangkan notebook atau laptop dengan spesifikasi
tinggi berkisar di harga 5.5 juta ke atas.
2. Pilih Laptop atau Notebook yang Ringkas
Desain laptop atau notebook, entah Anda
percaya atau tidak, ternyata akan berpengaruh dalam hal menunjang kegiatan perkuliahan
Anda.
Agar bisa membawa dan mempergunakan laptop
dengan nyaman pada saat perkuliahan, kami sarankan Anda memilih laptop atau notebook
yang berdesian ringkas alias simpel.
Atau mungkin Anda tertarik pula untuk memilih
laptop atau notebook dengan desain body yang menarik, seperti misalnya, berwarna
cerah untuk menarik perhatian saat melakukan presentasi di kelas.
3. Pilih Laptop atau Notebook yang Layanan Purnajualnya
Baik
Dalam membeli barang elektronik, termasuk di
dalamnya laptop, kadang ada hal yang terlupakan oleh pembeli, yaitu layanan purnajual
atau garansi perangkat.
Jaminan garansi atau layanan purnajual
merupakan hal yang harus kita perhatikan juga. Kita tidak bisa menjamin bahwa
laptop atau notebook kita selalu siap sedia dan sehat selama masa garansi yang
umumnya mencapai 1 tahun atau lebih.
Nah, agar kita bisa tetap tenang dan memastikan
laptop atau notebook kita dapat terus bisa diandalkan dalam menunjang kegiatan
perkuliahan kita, alangkah bijak dan baiknya Anda memilih laptop atau notebook
dengan layanan purnajual yang baik.
Cara yang pojokcyber.com sarankan cukup
simpel sekali, yaitu coba Anda perhatikan jangka waktu garansi yang diberikan
oleh produsen laptop atau notebook. Mungkin, alangkah baiknya Anda memilik
laptop atau notebook dengan masa garansi yang panjang dengan waktu mulai dari 2
tahun sampai dengan 3 tahun.
4. Pilih Laptop atau Notebook dengan “Pre-installed
OS”
Mungkin, sebagian besar laptop atau notebook
yang beredar di pasaran saat ini, banyak yang hadir tanpa sistem operasi di
dalamnya. Hal ini tentu saja membawa konsekuensi pada pekerjaan lanjutan bagi
Anda, yaitu meng-install sistem operasi sendiri.
Dalam hal ini, jika Anda kebetulan bisa
melakukan instllasi sendiri sendiri dan memiliki semua installer yang
diperlukan, mungkin hal ini tidak menjadi masalah.
Tetapi, apabila Anda belum bisa melakukan
installasi sendiri dan tidak mau direpotkan dengan proses instllasi tersebut, tentunya
Anda harus memilih laptop atau notebook yang di dalamnya telah terintall sistem
operasi dan aplikasi yang dibutuhkan.
Yang perlu Anda pertimbangkan ketika membeli
laptop dengan isi yang masih kosong, kemungkinan Anda akan menjumpai beberapa
toko atau teknisi yang menawarkan jasa installasi sistem operasi yang murah
meriah.
Jika instllasi yang dimaksudkan oleh toko
adalah instllasi OS dan aplikasi bajakan, alangkah bijaknya jika Anda menghindari
hal itu, karena kemungkinan besar instllasi murah tersebut disinyalir merupakan
sistem operasi bajakan.
Menggunakan sistem operasi bajakan, selain
melanggar hukum, mungkin juga tidak aman, karena bisa jadi installer OS-nya
ternyata tidak bersih dari virus dan malware.
Finally, pilihan Anda di tangan Anda sebagai
pembeli.
Sumber: metrotvnews.com