Pojok Cyber – Kaskus,
forum online terbesar di Indonesia saat ini, belakangan heboh karena adanya kasus
diduga penipuan yang menimpa beberapa member (anggota). Ada dugaan, uang hasil
transaksi para member KasKus di forum jual beli (FJB), dibawa lari oleh salah
satu penyedia rekening bersama (rekber) dengan nama akun Blackpanda.
Mencuatnya kasus tersebut saat salah seorang
anggota FJB Kaskus menggunakan rekening bersama yang dikelola oleh Blackpanda.
Ilustrasi KasKus (Kompas.com) |
Selama ini, rekening bersama (rekber)
merupakan salah satu metode yang disukai member Kaskus dalam bertransaksi di jual
beli pada forum tersebut.
Mekanismenya, pengelola rekening bersama bertindak
sebagai pihak ketiga. Pada saat pembeli telah menyetorkan uang ke pengelola
rekber, penjual akan segera mengirim barang pesanan pembeli. Pengelola rekening
bersama akan mentransfer uang ke penjual setelah ada konfirmasi penerimaan
barang dari pembeli.
Tetapi, sebagaimana dikutip Pojok Cyber dari
Kompas, sejumlah member Kaskus yang berjualan di FJB dan menggunakan jasa
Blackpanda melaporkan bahwa mereka tidak menerima transfer dana dari pembeli
yang dititipkan lewat rekber.
Salah satu member dengan ID feirha,
menuliskan baha dana nya telah satu minggu lebih tidak ada kabar. Sebagai
penjual yang telah lama berkiprah di Kaskus, feirha memohon kepada admin Kaskus
agar membentu dia dan anggota lainnya yang bernasib sama.
Dari pantauan yang dilakukan KompasTekno, per
Senin (14/9/2015), dituliskan bahwa tersebut masih menjadi perbincangan panas
di forum Kaskus kendatipun sudah satu minggu berlau. Menurut berita
KompasTekno, total dana yang diduga dibawa kabur oleh Blackpanda mencapai Rp. 360
juta.
Menurut KompasTekno, nilai di atas diprediksi
akan bertambah mengingat makin banyak seller (member forum yang berjualan di
Kaskus) yang melaporkan kasusnya terkait akun rekber Blackpanda.
Beberapa member Kaskus mengatakan, sebagaimana
ditulis oleh KompasTekno, uang hasil penggelapan yang diduga dilakukan Blackpanda
ditenggarai dipergunakan untuk berjudi., Kasus tersebut, pasalnya, belum pernah
terjadi sebelumnya. Walapun sempat pernah terjadi, tetapi waktu itu masih bisa
diselesaikan dan tidak melibatkan banyak seller.
Blackpanda yang diketahui nama aslinya berinisial
RW dan berdomisili di Surabaya memberikan penjelasan di Kaskus. "Rekber
blackpanda sementara stop dulu melayani transaksi dikarenakan adanya selisih
antara pembukuan kami dan saldo di bank," tulisnya.
Community Manager Kaskus menutup thread milik
Blackpanda dan sedang melakukan penyelidikan. "Saat ini, kami sedang
melakukan audit. Perkembangan lebih lanjut akan kami kabari," tulisnya.
Sumber: Kompas